Apakah menggunakan tanaman herbal dapat menyembuhkan batuk pilek?

Kita harus menjaga kesehatan dan mencegah sakit salah satunya batuk dan pilek. Tapi kondisi ini menjadi merepotkan bila terjadi terus menerus. Batuk pilek dapat di sebabkan oleh alergi, infeksi virus atau bakteri. Solusi yang aman adalah minum obat untuk meminimalkan gejala, ada banyak alternative untuk mencegah dan mengobati batuk pilek. penggunaan obat herbal tradisional lebih aman dari pada penggunaan obat modern lho.

Hal ini di karenakan obat tradisional memiliki efek samping yang relative lebih sedikit dan lebih aman di badingkan obat modern. Ada beberapa tanaman herbal yang ada di sekitar Anda, yang dapat di gunakan untuk pengobatan batuk pilek. Contoh tanaman herbal yang di gunakan yaitu jahe, kunyit, jeruk nipis, madu, dan kencur. Berikut penjelasan lebih lanjut:

1. Kunyit (Curcuma longa)

Kunyit (curcuma longa) termasuk tanaman fitofarmaka. Bagian yang di gunakan untuk herbal adalah rimpang atau umbinya. Kandungan kunyit adalah minyak atsiri, kurkumin, arbinosa, fluktosa, glukosa, pati, tannin, magnesium besi, kalsium, natrium, dan kalium. Berdasarkan kandungan yang ada di tanaman herbal tersebut memiliki efek herbal atau khasiat untuk menjaga stamina,  hepatoprotektor, antioksidan antiradang, immunomodulator, dan antikanker. Kunyit bersifat antiinflamasi, antihiperkolesterolmenia, antiproferatif, dan antitumor. Bubuknya dapat mengobati hidung meler, sakit tenggorokan pada anak ketika balita batuk pilek.

2. Jeruk nipis (Citrus aurantifolia)

Jeruk nipis (Citrus aurantifolia) buahnya berkhasiat untuk menyembuhkan penyakit batuk, flu ringan. Citrus aurantifolia memiliki kandungan senyawa yang meningkatkan sistem kekebalan tubuh dalam melawan sakit dan radikal bebas di dalam tubuh. Perasan jeruk nipis yang di campur dengan madu merupakan obat herbal untuk meredakan batuk pilek secara efektif.

3. Madu

Madu adalah salah satu obat batuk pilek alami yang cukup ampuh untuk meredakan gejala batuk dan flu. Kandungan antimikroba dapat membantu melawan virus penyebab flu. Rasa manis yang ada pada madu dapat membantu saliva yang bisa mengencerkan lender sehingga mudah untuk dikeluarkan.

4. Kencur (Kaemprefia galanga L.)

Kencur (Kaemprefia galanga L.) dapat dimanfaatkan untuk menyembuhkan batuk, peluruh dahak atau pembersih tenggorokan, menghilangkan lender yang menyumbat hidung, dan menghangatkan badan.

Sumber: Azizah, A. N., & Kurniati, C. H. (2020). Obat herbal tradisional pereda batuk pilek pada balita. Jurnal Kebidanan Indonesia, 11(2), 29-36

– Mahasiswa MBKM 2023 Polbangtan Yoma

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Keranjang Belanja